Beberapa waktu lalu aku bisa dengan lantang bilang that i am a mom, aku sudah cukup puas dengan pekerjaanku, penghasilanku lengkap dengan anak yang cantik dan suami yang selalu aku bilang Mr.Right * its true that he is the Right for me...
Tiap ngobrol sama temen soal love n life, aku selalu bisa bangga diri that i have the perfect life, perfect job, perfect family and perfect friend also perfect social life.Dulu bacaan yang aku baca about single and working, setelah merit all about parenting. Ada kata - kata yang sering aku baca and i am totally agree with that.."our children are everything that money cant buy", see? its too perfect to be true.
Now,,,,every single life, love, family, friendship theory that i was read its just only a theory ...praktek nya? totally different & not easy..
Mendadak prinsip ku berubah haluan, mendadak aku lupa tujuan hidup, mendadak aku lupa skala prioritasku.
Ternyata bener, Tuhan menguji kita bukan melulu lewat hal yang tidak mengenak kan dan menjatuhkan, tapi kali ini Tuhan mengujiku lewat hal yang bener - bener menggiurkan.
Taon baru ini Tuhan banyak kasih kesempatan besar buat aku dan suami
termasuk kesempatan punya karir dan kesempatan to be a good parents.
Will i take this carrier challenges?
sanggup ga aku ketemu Saka cuma beberapa jam aja, karena tuntutan kerjaan, dll
sanggup ga aku ga nemenin tidur malam nya Saka?
sanggup ga aku melewatkan jalan - jalan sore?
sanggup ga melewatkan sambutan selamat datang Saka pas aku pulang kerja?
dan masih banyak kesanggupan lain yang mesti aku tanyakan lagi...
Kemaren adalah hari minggu ter mellow yang pernah ada karena bingung mesti take it or leave it sama kesempatan ini.
Sempet nge bahas sama suami, suami belum bilang yes or no, but deep inside i know his answer.
curcol ke temen deket yang tau passion ku tapi mereka kompak punya jawaban yang intinya adalah "apa tujuan hidup mu setelah berkeluarga?"....
Sampe pagi ini aku baca text dari suami, isi nya " Kita dapet kesempatan punya tempat tinggal, tambahan penghasilan, tapi Tuhan pengen tau mana yang lebih kita pentingkan, a.k.a Tuhan menguji kita apakah kita hidup demi Anak atau mengatasnamakan anak buat hal duniawi"
Thanks hubs for the slap that you give to me in the middle of my bad dream, and i know the answer....
Thanks Romo Hadi for the ceramah minggu nya, aku baru inget isi ceramah nya hari ini hehehehe.
Thank friends for the sharing and wake me up,
and ladies....i love your words,
"happiness is not about how rich you are, how much money you have. pulang kerja ada yang welcoming its more than happy yang ga bisa di gantikan"
"kerja lebih barokah kalo ada ridho dari suami".....bukan ridho roma ya hehehehehe
"kerja tapi ga gila jabatan sampe lupa keluarga"
eh hampir lupa,,,thanks juga buat Pak.MT, ga sengaja nonton eh malah nemu jawaban juga hihihihi, bener bener deh Tuhan ngasih petunjuk bisa berupa apapun dan dari manapun
So here i go, i am a mom and will always be,,,,
hug,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar